aspek motivasi kerja. Aspek-Aspek dalam Motivasi Kerja Jurgensen (dalam Robbins, 1996) yang mengadakan penelitian di Minneapolis Gas Light Company menemukan beberapa aspek yang mendasari timbulnya motivasi kerja, yaitu: a. aspek motivasi kerja

Motivator instrinsik ter-masuk prestasi, pengakuan, tantangan, dan ke-majuan. Dibandingkan ketiga aspek lainnya, aspek motivasi kerja tidak terlalu sering disertakan dalam proses seleksi, namun juga tidak kalah penting. dan yang terakhir yaitu aspek motivasi kerja dengan nilai 0,852. melalui motivasi kerja. Aspek-aspek Motivasi . Makalah Motivasi Kerja. 3. 4. Hal ini disebabkan karena adanya dorongan untuk menghasilkan yang lebih banyak dan lebih baik. 0,000 lebih kecil daripada 0,05. Perilaku (direction of behavior) b. 1 Pengertian Motivasi Motivasi berasal dari kata latin “Movere” yang berarti dorongan atau daya penggerak. Aspek Motivasi Belajar Aspek-aspek motivasi belajar menurut (Sardiman, 2001 dalam Pramitasari, Amelia, Indriana, Yeniar,. kabelindo murni, tbk. Pengertian dari motivasi kerja menurut Wibowo (2010) dalam Yuyuk Liana (2018:28) ialah merupakan penggerak terhadap serangkaian reaksi kelakuan manusia untuk menggapai tujuan. 121) Motivasi kerja. P Hasibuan, 2006: 141). Artikel LinovHR kali ini akan membahas mengenai pengertian dan juga indikator motivasi kerja. 1. Rian Aprizal. Kesadaran adalah sikap mereka yang secara sukarela mematuhi semua peraturan dan menyadari kewajiban dan tanggung jawab mereka, dan. , SP. Profesionalisme Ditinjau Dari…, Bayuaji Budihargo, Fakultas Psikologi UMP. demikian, motivasi, disiplin kerja dan lingkungan kerja dapat digunakan untuk meneliti kinerja karyawan. com Abstrak Penelitian ini bertujuan untuk menjelaskan terkait pengaruh motivasi. Apa pun tujuan dari masing-masing orang untuk bekerja, tentu saja memiliki gaji yang sesuai harus dapat dipenuhi pada waktu tertentu. 3. Organisasi harus memastikan bahwa motivasi kerja karyawannya tetap ada, dengan menambahkan ‘motivator’ dalam pekerjaan, misalnya melalui pengayaan pekerjaan agar karyawan tidak mengalami kebosanan, dan menemukan tantangan baru dalamAspek – Aspek Motivasi Kerja Menurut (Anoraga, 2018) aspek-aspek motivasi kerja karyawan yaitu: 1. 23 5. Security (Rasa aman) Rasa aman atau security adalah dapat melakukan pekerjaannyaAspek-aspek Motivasi Kerja Menurut Munandar (2001) menjelaskan tentang aspek-aspek motivasi kerja adalah: a. Tingkat Usaha (Level of effort) c. Salah satu faktor yang dapat mempengaruhi karyawan tetap tinggal pada suatu organisasi adalah adanya hubungan yang harmonis dan2. Aspek-aspek Motivasi Kerja. Tetapi pujian yang diucap itu tidak asal ucap,. (Slamet Saksono, 1997). dua aspek pendorong timbulnya motivasi yaitu aspek dari dalam (intrinsik) dan aspek dari luar diri (ekstrinsik). 59) teori Aldafer mengemukan bahwa ada 3 kebutuhan manusia yang perlu dipuaskan sebagai sumber motivasi kerja dan ini 2. 2. Menyenangi tugas atau tanggung jawab pribadi. Hasibuan (2009:117) menyebutkan motivasi berasal dari kata latin movere yang berarti dorongan atau daya penggerak. Dimensi Psikologis meliputi perbedaan kepribadian individu, motivasi, kemampuan, pelatihan, kebiasaan, kebosanan, kondisi kesehatan, danWina Sanjaya (2010:249) mengatakan bahwa proses pembelajaran motivasi merupakan salah satu aspek dinamis yang sangat penting. com, muhnipamuji@gmail. Untuk menilai kecocokan seorang kandidat dengan budaya dan nilai-nilai organisasi dan mendapat gambaran motivasi kerja, aspek motivasi dan nilai atau values kandidat juga perlu diukur melalui psikotes. Dengan menggunakan metode deskriptif, maka akan diperoleh: 1. This research is a quantitative research with survey method. motivasi kerja merupakan aspek yang memengaruhi kesejahteraan karyawan di tempat kerja. Menimbulkan kematangan psikologis. Semangat inilah yang menjadi salah satu faktor yang dapat meningkatkan sebuah kinerja perusahaan atau intansi. Aspek–aspek Semangat Kerja. The data obtained were 195 respondents who were taken using the Accidental Sampling technique with the criteria of employees who are still actively working in the current situation and conditions, both in. Artikel kali ini akan bahas mengenai pengertian motivasi kerja, indikator, jenis, faktor pendorong motivasi kerja. b. 531 . Hurlock (2004:114) berpendapat bahwa minat merupakan sumber motivasi yang mendorong orang untuk melakukan sesuatu yang mereka inginkan bila mereka bebas memilih. 1. 2 Faktor - faktor yang mempengaruhi motivasi kerja Motivasi sebagai proses dalam diri seseorang akan dipengaruhi oleh berberapa faktor . Aspek dari dalam diri melingkupi kecerdasan, kapabilitas dan ketertarikan, dorongan, kesehatan, budi pekerti dan impian. Keyakinan inilah yang menjadi suatu motivasi kerja. 6 ANALISIS STATISTIK DESKRIPTIF ASPEK-ASPEK MOTIVASI KERJA Aspek Motivasi Kerja N Minimum Maximum Mean Std. 5. Dorongan mencapai sesuatu. Deviation Fisiologis 35 5 8 5,94 0,539 Rasa_Aman 35 5 8 6,14 0,494 Sosial 35 7 12 9,26 0,741 Penghargaan 35 6 7 6,11 0,3232. 1 Proses Dasar Motivasi Kerja Sumber : Kartika & Kaihatu (2010, p. Motivasi dalam diri merupakan dorongan atau kehendak yang kuat yang berasal dari dalam diri seseorang. Sehingga budaya kerja, motivasi dan kinerja merupakan satu kesatuan yang saling melengkapi (Ernanto, Baga and Sunarti,. 1. Motivasi Luar Diri. Karena ada keluarga yang menunggu Anda. Apabila motivasi ekstrinsik ini hilang atau dihilangkan maka motivasi intrinsic akan ikut hilang atau setidaknya mengalami penurunan. yang dapat menghasilkan prestasi pekerjaan yang baik. Pengkategorian motivasi kerja subjek penelitian berdasarkan aspek-aspeknya dapat dilihat pada tabel berikut: Tabel 1. Memotivasi orang adalah merupakan aspek kunci bagi manajer yang efektif. Menurut Cohen (1976: 3) ada 2 aspek yang mendasari motivasi berprestasi, yaitu pengharapan untuk sukses dan menghindari kegagalan. 1. Tanggung jawab dalam melakukan kerja b. 2 Aspek-Aspek Kinerja Menurut Soeprahinto (1996: 6) ada beberapa aspek-apek kinerja adalah: a. Meningkatkan Kepuasan dan Motivasi Kerja. 2. Jangan sampai kamu malah mengatakan yang tidak sesuai dengan job desc kamu. 3 Aspek-aspek Motivasi Belajar Aspek-aspek motivasi belajar menurut Walgito (2004), yaitu : a. Adanya keinginan untuk mendapatkan rasa aman bila menguasai pelajara. Keberhasilan tugas merupakan faktor. 1, Cilandak Bar. Faktor-faktor yang Mempengaruhi Komitmen Kerja. Tiga elemen utama dalam definisi ini diantaranya adalah intensitas, arah, dan ketekunan. 3. 2. PENGARUH PERSON ORGANIZATION FIT TERHADAP MOTIVASI KERJA KARYAWAN PADA PT. Kemapuan Kerja dan Motivasi kerja terhadap Kinerja Karyawan. Kriteria ini sering dikritik karena meninggalkan aspek kritis pekerjaan yang penting seperti kualitas. Jadi, produktivitas suatu sistem bergantung pada kecermatan dan efisiensi perilaku kerja. . 1 Kisi-kisi Skala Motivasi Kerja No Aspek Indikator Item Favorebel Jumlah 1 Intrinsik Aspek yang mempengaruhi karyawan dalam bekerja di dalam perusahaan. MOTIVASI BERPRESTASI Karel Muskanan FISIP Universitas Riau, Kampus Bina Widya Km. 1. , maka Etos Kerja juga dipengaruhi oleh motivasi seseorang. Cilandak, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota. b. Indikator ra sa aman dari salah satu indikator ata u aspek motivasi kerja yang t ernyata . Motivasi yang. 3. Faktor-faktor Motivasi Kerja Menurut Hezberg dalam Wirawan ( 2013) mengemukakan faktor- faktor yang mempengaruhi Motivasi kerja : a. Aspek-aspek Motivasi Kerja Menurut Munandar (2001) menjelaskan tentang aspek-aspek motivasi kerja adalah: a. Nilai koefisien korelasi sederhana R adalah 0,535 bahwa ada hubungan yang kuat antara komunikasi interpersonal general manager dengan motivasi Kerja dan diperoleh p = 0,003 < 0,005 yang berarti ada hubungan yangKata kunci : Motivasi Kerja, Pegawai Aparatur Sipil Negara (ASN) PENDAHULUAN Latar Belakang Pegawai suatu instansi atau. Penelitian di desain dengan tujuan untuk menganalisis hubungan antar. 2. com ABSTRAK Kinerja Kerja merupakan hasil kerja yang dicapai oleh karyawan dalam. 5 Hubungan Kepuasan Kerja Terhadap Kinerja Pegawai. Bola. yang kecil dalam suatu aspek pekerjaan dapat menghasilkan perolehan besar secara keseluruhan. 2 Dimensi Kepuasan Kerja Menurut smith (dalam Munandar, 2004) menyatakan terdapat lima dimensi. Malang: Berdasarkan hasil uji korelasi kepuasan kerja dengan motivasi kerja karyawan, didapatkan nilai r hitung sebesar 0,964 dan nilai r tabel 0,361, dengan signifikansi hitung 0,000 < 0,05. Aspek-aspek Motivasi Berprestasi Aspek motivasi berprestasi yang tinggi menurut Mc Clelland (1987), yaitu: a. tentang pengaruh kepuasan dan motivasi kerja terhadap kinerja karyawan yang dikombinasi dengan OCB sebagai variabel intervening hasilnya bahwa Kepuasan kerja memiliki pengaruh yang positif dan signifikan terhadap OCB, sedangkan dalam penelitian yang dilakukan oleh Putrana et al. (Sedarmayanti, 2015:236). Arah perilaku (Direction of Behavior) Di dalam bekerja ada banyak perilaku yang dapat dilakukan oleh karyawan. Robbins, Timothy A. 1. citra positif di mata masyarakat dengan cara tidak mengabaikan aspek pengembangan kualitas sumber daya manusianya. Motivasi mempersoalkan bagaimana caranya mendorong gairah kerja bawahannya, agar mereka. Tapi, tidak akan ada yang bersedia bekerja di perusahaan anda. Greenberg & Baron (2003) menyatakan bahwa motivasi seorang individu untuk bekerja terdiri atas tiga aspek. Kuantitas pekerjaan. 2. Mereka adalah otonomi, penguasaan, dan tujuan. pengantar psikologi industri dan organisasi, motivasi kerja, perbedaan individu dalam organisasi, sikap kerja, manajemen stres kerja, kepuasan kerja, pengambilan keputusan, komunikasi. Gaji yang Sesuai. Motivasi (motivation) dalam manajemen hanya ditujukan pada sumber daya manusia umumnya dan bawahan khususnya. Indikator Motivasi. Saya senang dengan tanggung jawab yang ada dari pekerjaan saya saat ini. edu atau menghubungkan dengan variabel lain. A31111262 FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS HASANUDDIN 1 KATA PENGANTAR Puji syukur kami haturkan kehadirat Tuhan Yang Maha Esa. Cormick (da lam mangkunegara, 2005) MOTIVASI DAN KEPUASAN KERJA OLEH: KELOMPOK 4 MUH. Cara memotivasi karyawan pertama yang dapat Anda lakukan untuk meningkatkan motivasi karyawan dalam bekerja adalah dengan membangun. Kesimpulan penelitian ini adalah terdapat hubungan yang signifikan dan positif antara psychological contract dan person. Simak selengkapnya! MOTIVASI KERJA. Nitisemito (2001) berpendapat bahwa pegawai. 2 Oktober 2013 Ada pengaruh positif yang signifikan antara motivasi kerja dan disiplin kerja terhadap produktivitas kerja Memiliki Persamaan pada variableMotivasi adalah proses yang menjelaskan intensitas, arah, dan ketekunan seorang individu dalam mencapai tujuannya. Analisis Skala Motivasi Kerja Berdasarkan Aspek TABEL 4. Selain gaya kepemimpinan, disiplin kerja juga memiliki aspek yang mempengaruhi penurunan pada kinerja karyawan. 73 3. 1. pekerjaan rumah tanpa di suruh orang tua. Faktor eksternal motivasi kerja. Jika kamu baru saja lulus dan belum punya pengalaman kerja, berikan jawaban motivasi melamar kerja fresh graduate yang membuktikan kamu adalah mahasiswa yang aktif mengikuti organisasi semasa kuliah. RIZKY, Kota Serang - Banten. 2. Maka dari itu, jenis tes ini masih sering digunakan oleh para rekruiter di. Tidak dapat dimungkiri bahwa persoalan gaji menjadi suatu hal sensitif. Kepuasan kerja dapat mengakibatkan pengaruh terhadap tingkat turnover dan tingkat absensi terhadap kesehatan fisik dan mental karyawan serta tingkat kelambanan. SKRIPSI PENGARUH MOTIVASI KERJA DAN DISIPLIN KERJA TERHADAP KINERJA KARYAWAN (Studi pada Bank Rakyat Indonesia Cabang Sidrap) AKHMAD SUHAELI WARDANAMotivasi Negatif adalah motivasi yang bersifat hukuman atau ketakutan. Pengertian Motivasi Kerja Motif seringkali diistilahkan sebagai dorongan. Competence, yang merupakan kebutuhan untuk menguasai pengalaman- pengalaman yang memungkinkan individu untuk menghadapi lingkungannya secara efektif; b. Sedangkan elemen yang terkandung dalam motivasi meliputi unsur membangkitkan, mengarahkan, menjaga, menunjukan intensitas, bersifat terus menerus dan adanya tujuan. Distribusi Aitem Skala Kepuasan Kerja Sebelum Uji Coba. Kegiatan Pendahuluan 1. motivasi kerja perawat yang tinggi dapat meningkatkan kepuasan pada aspek self esteem yang tinggi pada perawat di RS Panti Rahayu (Yakkum) Purwodadi. Hasil tersebut menunjukkan bahwa aspek eksistensi dalam motivasi kerja berpengaruhunjuk melakukan pekerjaan, dan merupakan sumber daya yang harus dikelola secara efektif dan efisien. Hal ini memberikan semangat kepada seseorang untuk lebih meningkatkan prestasi kerjanya. Reliabilitas skala komunikasi interpersonal fbt = 0. 2. meningkatkan motivasi saya dalam bekerja V. Dari uraian di atas maka tampak jelas bahwa peranan motivasi dalam menunjang pemenuhan kebutuhan berprestasi sangat besar, atau dengan kata lain motivasi mempunyai hubungan yang positif terhadap produktivitas kerja, ini sejalan dengan pendapat Amstrong (1998 : 75) yakni “Hubungan antara motivasi dan produktivitas. . 4 Indikator Motivasi Kerja Indikator motivasi kerja diambil dari unsur-unsur motivasi kerja yang dikemukakan oleh George dan Jones (2011, p. 2 ERG Theory Aldefer Existence, Relatedness, and Growth (ERG) Theory ini dikemukakan oleh Aldafer (dalam George & Jones, 2002, p. Menurut Hasibuan (2009), beberapa aspek yang mempengaruhi motivasi dalam diri seseorang adalah sebagai berikut: Kebutuhan. Pengertian tersebut memuat tiga aspek motivasi, yaitu penggerak, penuntun, dan ketekunan. Manajemen sumber daya manusia sebagai sebuah aktivitas manajemen tidak akan pernah bisa diabaikan dari pengelolaan sebuah instansi. Aspek-aspek semangat kerja perlu untuk dipelajari karena di dalam aspek tersebut dapat mengukur tinggi rendahnya semangat kerja. selama dua bulan mengenai motivasi kebahagiaan di tempat kerja. Pengertian Motivasi Kerja Istilah motivasi (motivation) berasal dari bahasa latin yakni movere, yang berarti „menggerakkan” (to move). Motif yang berarti alasan atau dorongan dalam hal iniMOTIVASI KERJA Menurut Samsudin (2010: 281) mengemukakan bahwa motivasi adalah proses mempengaruhi atau mendorong dari luar terhadap seseorang atau kelompok kerja agar mereka mau melaksanakan sesuatu yang telah ditetapkan. Abstract: Self-esteem is the assessment made by a person against himself. 4. Menurut Mangkunegara (2013:105) kondisi kerja adalah “semua aspek fisik kerja, psikologis kerja dan peraturan kerja yang dapat mempengaruhi kepuasan kerja dan pencapaian produktivitas kerja”. CV. 2. Pandji Anoraga . a. Ketika kamu memberikan jawaban motivasi saat kerja, cobalah untuk mencari jawaban yang relevan dengan bidang pekerjaan yang akan kamu lakukan. A31111254 MUHAMMAD FAHRIAN R. Cilandak, Kota Jakarta Selatan, Daerah Khusus Ibukota Jakarta 12430. (4) Motivasi adalah dorongan dari dalam diri seseorang yang menyebabkan seseorang tersebut bertindak atau melakukan pekerjaan secara sadar. Pemimpin dan perusahaan harus mampu mengenali. Aspek-aspek motivasi kerja karyawan adalah kedisiplinan dari karyawan, imajinasi yang tinggi dan daya kombinasi, kepercayaan diri,. 2 Faktor-Faktor yang Mempengaruhi Motivasi Kerja Robbins (2001) mendefinisikan motivasi kerja sebagai kesediaan untuk mengeluarkan tingkat upaya yang tinggi ke arah tujuan-tujuan organisasi. Semakin tinggi kepuasan kerja seorang individu, maka akan semakin betah dan semakin senang pula individu tersebut dalam bekerja. (2). Berdasarkan hasil analisis data, dapat disimpulkan bahwa kepuasan kerja berpengaruh signifikan terhadap motivasi kerja karyawan CV. Motivasi berhubungan erat dengan kebutuhan dalam belajar e. Disamping itu, ada suatu pernyataan yang mengatakan bahwa motivasi kerja yaitu seperangkat kekuatan yang menggerakkan baik di dalam maupun di luar Adapun motivasi kerja menurut Hamzah Uno menyebutkan bahwa aspek motivasi kerja guru tampak melalui: 1) Tanggung jawab dalam melakukan kerja Guru yang memiliki motivasi yang tinggi terlihat dari tanggung jawabnya dalam melakukan pekerjaan. ”. 6 Hubungan Motivasi Kerja Terhadap Kinerja Pegawai MelaluiAspek-aspek motivasi kerja terdiri dari 30 item yang disusun berdasarkan indikator, yaitu kebutuhan eksistensi (existence needs), kebutuhan hubungan (relatedness needs), dan kebutuhan pertumbuhan (growth needs). Jika karyawan memiliki motivasi intrinsik yang baik maka tidak perlu ada pengawasan ketat dalam pekerjaan dan juga tidak perlu perintah dari atasan untuk melakukan kegiatan1. Pentingnya motivasi karena motivasi hal yang menyebabkan, menyalurkan, dan mendukung perilaku manusia, supaya mau bekerja giat dan ambisius mencapai hasil yang optimal. 1. PENGARUH MOTIVASI TERHADAP KINERJA KARYAWAN PT. Dengan motivasi kerja yang tinggi, karyawan akan bekerja lebih giat didalam melaksanakan pekerjaannya. Seseorang melakukan tindakan untuk sesuatu dalam hal mencapai tujuan.